Doa Kesederhanaan Doa

Doa itu sederhana. Untuk berdoa, Anda tidak membutuhkan dana maupun gelar sarjana. Berdoa di tembok ratapan sama efektifnya dengan berdoa di rumah papan. Tuhan tidak mencari petapa, Dia mencari yang mau datang menyapa Dia Bapa.

Anda tidak perlu mengesankan dengan kata-kata. Juga tidak perlu takut kehabisan kata. Anda dapat berdoa tanpa kata, diam tanda cinta. Terkadang Anda bercerita, terkadang Anda meronta. Terkadang, hati bergempita, terkadang hati berdukacita.

Anda sedang menghadap Pencipta yang membenci pendusta dan penista. Kepada Dia Anda dapat berlindung, sebab Dia Raja Semesta.

Anda dapat berdoa sambil meneguk arabika dan robusta sambil duduk di depan barista. Anda juga dapat berdoa di dalam Toyota sambil mendengarkan sonata. Anda dapat berdoa di mana saja, baik di Soekarno-Hatta maupun di Surakarta.

Sekalipun tidak banyak talenta. Di hati-Nya, Anda permata. Rambutmu mungkin hanya berikat pita, bagi-Nya Anda mengenakan mahkota.

Sekalipun menderita, Anda tetap dicinta. Sekalipun Anda hanya melihat gelap gulita, tetapi Tuhan tetap bertakhta.

Dia tidak butuh mendengarkan banyak kata, Dia mencari penyerta.

Sekalipun Anda terbata-bata, Anda sedang menghadap Raja Semesta. Di dalam doa, firman-Nya menjadi pelita, pekerjaan-Nya Anda turut serta.

Ps. Lan Yong Xing